Jumat, 04 Januari 2013

SIX SIGMA

   Six Sigma adalah salah satu metode dalam perbaikan proses (process improvement) yang
belakangan ramai dibicarakan orang. Bahkan, bagi sebagian organisasi, Six Sigma bukan hanya
sekadar metode tapi sudah menjadi strategi bisnis yang menjadi tulang punggung perusahaan
tersebut.
 

House Of Quality

House Of Quality


  House of Quality (HOQ) merupakan tahap pertama dalam penerapan metodologi QFD. Secara garis besar matriks ini adalah upaya untuk mengkonversi voice of costumer secara langsung terhadap Karakteristik teknis atau spesifikasi teknis dari sebuah produk (barang atau jasa) yang dihasilkan. Perusahaan akan berusaha mencapai karakteristik teknis yang sesuai dengan target yang telah ditetapkan, dengan sebelumnya melakukan benchmarking terhadap produk pesaing.
 
Penjelasan tentang masing–masing matriks :

Kamis, 03 Januari 2013

Peta Kendali (Control Chart)

Peta Kendali merupakan Metode Statistik untuk menggambarkan adanya variasi atau penyimpangan dari mutu (kualitas) hasil produksi yang diinginkan.
Fungsinya:
  Dapat dibuat batas-batas dimana hasil produksi menyimpang dari ketentuan.
  Dapat diawasi dengan mudah apakah proses dalam kondisi stabil atau tidak.
Bila terjadi banyak variasi atau penyimpangan  suatu produk dapat segera menentukan keputusan apa yang harus diambil.

Kamis, 27 Desember 2012

TOTAL QUALITY MANAGEMENT (TQM)

 Total Quality Management dapat didefinisikan dari tiga kata yang membentuknya, yaitu Total (keseluruhan), Quality (kualitas, derajat/tingkat keunggulan barang atau jasa), Management (tindakan, seni, cara menghandel, pengendalian, pengamatan). Dari tiga kata tersebut TQM dapat didefinisikan adalah sistem manajemen yang mengangkat kualitas sebagai strategi menuju pencapaian keunggulan bersaing yang berorientasi pada kepuasan pelanggan dengan melibatkan seluruh (total) anggota organisasi.  Prinsip Dasar TQM :
1. Kesediaan manajement dalam melibatkan seluruh pendukung organisasi
2. Fokus pada pelanggan internal dan eksternal
3. Melibatkan dan mengunakan secara efektif seluruh kekuatan organisasi
4. Perbaikan secara terus menerus atas bisnis dan proses produksi
5. Melakukan pemasok sebagai teman (patner)
6. Menetapkan keberhasilan kinerja proses

Rabu, 26 Desember 2012

DIAGRAM PARETO

 
GA
Pareto adalah suatumetode untuk mengidentifikasikan hal-hal atau kejadian-kejadianpenting.Pareto diagram dikembangkan oleh seorang ahli ekonomi Italia yang bernama Vilredo Pareto pada abad ke 19. Pareto Diagram digunakan untuk memperbandingkan berbagai kategori kejadian yang disusun menurut ukurannya, dari yang paling besar disebelah kiri ke yang paling kecil disebelah kanan. Susunan tersebut akan membantu kita untuk menentukan pentingnya atau prioritas kategori kejadian-kejadian atau sebab-sebab kejadian yang dikaji. Dengan bantuan Pareto Diagram tersebut kegiatan akan lebih efektif dengan memusatkan perhatian pada sebab-sebab yang mempunyai dampak yang paling besar terhadap kejadian daripada meninjau berbagai sebab suatu waktu.